[3.167] "dan supaya Allah mengetahui siapa orang-orang
yang munafik. Kepada mereka dikatakan:
""Marilah berperang di jalan Allah atau pertahankanlah
(dirimu)"". Mereka berkata: ""Sekiranya kami mengetahui
akan terjadi peperangan, tentulah kami mengikuti kamu"". Mereka pada
hari itu lebih dekat kepada kekafiran daripada keimanan. Mereka mengatakan
dengan mulutnya apa yang tidak terkandung dalam hatinya. Dan Allah lebih
mengetahui apa yang mereka sembunyikan."
[4.61] "Apabila
dikatakan kepada mereka: ""Marilah kamu (tunduk) kepada hukum yang
Allah telah turunkan dan kepada hukum Rasul"", niscaya kamu lihat
orang-orang munafik menghalangi (manusia) dengan
sekuat-kuatnya dari (mendekati) kamu."
[4.88] "Maka
mengapa kamu (terpecah) menjadi dua golongan dalam (menghadapi) orang-orang munafik, padahal Allah telah membalikkan mereka kepada
kekafiran, disebabkan usaha mereka sendiri? Apakah kamu bermaksud memberi
petunjuk kepada orang-orang yang telah disesatkan Allah? Barang siapa yang
disesatkan Allah, sekali-kali kamu tidak mendapatkan jalan (untuk memberi
petunjuk) kepadanya."
[4.138] "Kabarkanlah
kepada orang-orang munafik bahwa mereka akan
mendapat siksaan yang pedih,"
[4.140] "Dan
sungguh Allah telah menurunkan kepada kamu di dalam Al Qur'an bahwa apabila
kamu mendengar ayat-ayat Allah diingkari dan diperolok-olokkan (oleh
orang-orang kafir), maka janganlah kamu duduk beserta mereka, sehingga mereka
memasuki pembicaraan yang lain. Karena sesungguhnya (kalau kamu berbuat
demikian), tentulah kamu serupa dengan mereka. Sesungguhnya Allah akan
mengumpulkan semua orang-orang munafik dan
orang-orang kafir di dalam Jahanam,"
[4.142] "Sesungguhnya
orang-orang munafik itu menipu Allah, dan Allah
akan membalas tipuan mereka. Dan apabila mereka berdiri untuk salat mereka
berdiri dengan malas. Mereka bermaksud riya (dengan salat) di hadapan manusia.
Dan tidaklah mereka menyebut Allah kecuali sedikit sekali."
[4.145] Sesungguhnya
orang-orang munafik itu (ditempatkan) pada
tingkatan yang paling bawah dari neraka. Dan kamu sekali-kali tidak akan
mendapat seorang penolongpun bagi mereka.
[8.49] "(Ingatlah),
ketika orang-orang munafik dan orang-orang yang
ada penyakit di dalam hatinya berkata: ""Mereka itu (orang-orang
mukmin) ditipu oleh agamanya"". (Allah berfirman): ""Barang
siapa yang tawakal kepada Allah, maka sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha
Bijaksana""."
[9.64] "Orang-orang
yang munafik itu takut akan diturunkan terhadap
mereka sesuatu surat yang
menerangkan apa yang tersembunyi dalam hati mereka. Katakanlah kepada mereka:
""Teruskanlah ejekan-ejekanmu (terhadap Allah dan
Rasul-Nya)"". Sesungguhnya Allah akan menyatakan apa yang kamu takuti
itu."
[9.67] "Orang-orang
munafik laki-laki dan perempuan, sebagian dengan
sebagian yang lain adalah sama, mereka menyuruh membuat yang mungkar dan
melarang berbuat yang makruf dan mereka menggenggamkan tangannya. Mereka telah
lupa kepada Allah, maka Allah melupakan mereka. Sesungguhnya orang-orang munafik itulah orang-orang yang fasik."
[9.68] "Allah
mengancam orang-orang munafik laki-laki dan
perempuan dan orang-orang kafir dengan neraka Jahanam. Mereka kekal di
dalamnya. Cukuplah neraka itu bagi mereka; dan Allah melaknati mereka; dan bagi
mereka azab yang kekal,"
[9.73] "Hai
Nabi, berjihadlah (melawan) orang-orang kafir dan orang-orang munafik itu, dan bersikap keraslah terhadap mereka.
Tempat mereka ialah neraka Jahanam. Dan itulah tempat kembali yang
seburuk-buruknya."
[9.77] "Maka
Allah menimbulkan kemunafikan pada hati mereka
sampai kepada waktu mereka menemui Allah, karena mereka telah memungkiri
terhadap Allah apa yang telah mereka ikrarkan kepada-Nya dan (juga) karena mereka
selalu berdusta."
[9.79] "(Orang-orang
munafik) yaitu orang-orang yang mencela orang-orang mukmin yang memberi sedekah
dengan sukarela dan (mencela) orang-orang yang tidak memperoleh (untuk
disedekahkan) selain sekedar kesanggupannya, maka orang-orang munafik itu menghina mereka. Allah akan membalas
penghinaan mereka itu, dan untuk mereka azab yang pedih."
[9.97] "Orang-orang
Arab Badui itu, lebih sangat kekafiran dan kemunafikannya,
dan lebih wajar tidak mengetahui hukum-hukum yang diturunkan Allah kepada
Rasul-Nya. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana."
[9.101] "Di antara
orang-orang Arab Badui yang di sekelilingmu itu, ada orang-orang munafik; dan (juga) di antara penduduk Madinah. Mereka
keterlaluan dalam kemunafikannya. Kamu
(Muhammad) tidak mengetahui mereka, (tetapi) Kami-lah yang mengetahui mereka.
Nanti mereka akan Kami siksa dua kali kemudian mereka akan dikembalikan kepada
azab yang besar."
[29.11] Dan sesungguhnya
Allah benar-benar mengetahui orang-orang yang beriman: dan sesungguhnya Dia
mengetahui orang-orang yang munafik.
[33.1] "Hai
Nabi, bertakwalah kepada Allah dan janganlah kamu menuruti (keinginan)
orang-orang kafir dan orang-orang munafik.
Sesungguhnya Allah adalah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana,"
[33.12] "Dan
(ingatlah) ketika orang-orang munafik dan
orang-orang yang berpenyakit dalam hatinya berkata: ""Allah dan
Rasul-Nya tidak menjanjikan kepada kami melainkan tipu daya""."
[33.17] "Katakanlah:
""Siapakah yang dapat melindungi kamu dari (takdir) Allah jika Dia
menghendaki bencana atasmu atau menghendaki rahmat untuk dirimu?""
Dan orang-orang munafik itu tidak memperoleh
bagi mereka pelindung dan penolong selain Allah."
[33.24] "supaya Allah
memberikan balasan kepada orang-orang yang benar itu karena kebenarannya, dan
menyiksa orang munafik jika dikehendaki-Nya,
atau menerima tobat mereka. Sesungguhnya Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang."
[33.48] "Dan
janganlah kamu menuruti orang-orang yang kafir dan orang-orang munafik itu, janganlah kamu hiraukan gangguan mereka
dan bertawakallah kepada Allah. Dan cukuplah Allah sebagai pelindung."
[33.60] "Sesungguhnya
jika tidak berhenti orang-orang munafik,
orang-orang yang berpenyakit dalam hatinya dan orang-orang yang menyebarkan
kabar bohong di Madinah (dari menyakitimu), niscaya Kami perintahkan kamu
(untuk memerangi) mereka, kemudian mereka tidak menjadi tetanggamu (di Madinah)
melainkan dalam waktu yang sebentar,"
[33.73] sehingga Allah
mengazab orang-orang munafik laki-laki dan
perempuan dan orang-orang musyrikin laki-laki dan perempuan; dan sehingga Allah
menerima tobat orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan. Dan adalah Allah
Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
[48.6] dan supaya Dia
mengazab orang-orang munafik laki-laki dan
perempuan dan orang-orang musyrik laki-laki dan perempuan yang mereka itu
berprasangka buruk terhadap Allah. Mereka akan mendapat giliran (kebinasaan)
yang amat buruk dan Allah memurkai dan mengutuk mereka serta menyediakan bagi
mereka neraka Jahanam. Dan (neraka Jahanam) itulah sejahat-jahat tempat
kembali.
[57.13] "Pada hari
ketika orang-orang munafik laki-laki dan
perempuan berkata kepada orang-orang yang beriman: ""Tunggulah kami
supaya kami dapat mengambil sebahagian dari cahayamu"". Dikatakan
(kepada mereka): ""Kembalilah kamu ke belakang dan carilah sendiri
cahaya (untukmu)"". Lalu diadakan di antara mereka dinding yang
mempunyai pintu. Di sebelah dalamnya ada rahmat dan di sebelah luarnya dari
situ ada siksa."
[57.14] "Orang-orang
munafik itu memanggil mereka (orang-orang
mukmin) seraya berkata: ""Bukankah kami dahulu bersama-sama dengan
kamu?"" Mereka menjawab: ""Benar, tetapi kamu mencelakakan
dirimu sendiri dan menunggu (kehancuran kami) dan kamu ragu-ragu serta ditipu
oleh angan-angan kosong sehingga datanglah ketetapan Allah; dan kamu telah
ditipu terhadap Allah oleh (setan) yang amat penipu."
[59.11] "Apakah
kamu tiada memperhatikan orang-orang munafik
yang berkata kepada saudara-saudara mereka yang kafir di antara ahli Kitab:
""Sesungguhnya jika kamu diusir niscaya kami pun akan keluar bersama
kamu; dan kami selama-lamanya tidak akan patuh kepada siapa pun untuk
(menyusahkan) kamu, dan jika kamu diperangi pasti kami akan membantu
kamu"". Dan Allah menyaksikan, bahwa sesungguhnya mereka benar-benar
pendusta."
[59.12] "Sesungguhnya
jika mereka diusir, orang-orang munafik itu
tiada akan keluar bersama mereka, dan sesungguhnya jika mereka diperangi;
niscaya mereka tiada akan menolongnya; sesungguhnya jika mereka menolongnya
niscaya mereka akan berpaling lari ke belakang, kemudian mereka tiada akan
mendapat pertolongan."
[59.16] "(Bujukan
orang-orang munafik itu adalah) seperti
(bujukan) setan ketika dia berkata kepada manusia: ""Kafirlah
kamu"", maka tatkala manusia itu telah kafir ia berkata:
""Sesungguhnya aku berlepas diri dari kamu karena sesungguhnya aku
takut kepada Allah Tuhan semesta alam""."
[63.1] "Apabila
orang-orang munafik datang kepadamu, mereka
berkata: ""Kami mengakui, bahwa sesungguhnya kamu benar-benar Rasul
Allah"". Dan Allah mengetahui bahwa sesungguhnya kamu benar-benar
Rasul-Nya; dan Allah mengetahui bahwa sesungguhnya orang-orang munafik itu benar-benar orang pendusta."
[63.7] "Mereka
orang-orang yang mengatakan (kepada orang-orang Ansar): ""Janganlah
kamu memberikan perbelanjaan kepada orang-orang (Muhajirin) yang ada di sisi
Rasulullah supaya mereka bubar (meninggalkan Rasulullah)"". Padahal
kepunyaan Allah-lah perbendaharaan langit dan bumi, tetapi orang-orang munafik itu tidak memahami."
[63.8] "Mereka
berkata: ""Sesungguhnya jika kita telah kembali ke Madinah,
benar-benar orang yang kuat akan mengusir orang-orang yang lemah
daripadanya"". Padahal kekuatan itu hanyalah bagi Allah, bagi
Rasul-Nya dan bagi orang-orang mukmin, tetapi orang-orang munafik itu tiada mengetahui."
[66.9] "Hai
Nabi, perangilah orang-orang kafir dan orang-orang munafik
dan bersikap keraslah terhadap mereka. Tempat mereka adalah neraka Jahanam dan
itu adalah seburuk-buruk tempat kembali."
No comments:
Post a Comment